Al-Habib Mumu Bsa
mengkisahkan yang beliau dengar dari cermahnya al-Habib Zen al-Munawwar:
“Ada seorang wali Allah jika beliau kedatangan tamu maka beliau langsung
bersih-bersih diri dan berdandan rapi, walaupun yang datang adalah seorang
pemabuk sekalipun. Maka sang anak pun bertanya: “Kenapa Abah berbuat seperti
itu?”
Sang ayah menjawab: “Saya bukan menghormati jasad orang itu, tetapi saya
menghormati cahaya iman yang diletakan Allah di dalam hati orang tersebut.”
Iman umat Nabi Muhammad Saw. sangat agung walaupun dia seorang pelaku maksiat,
lalu bagaimana orang shalehnya?”
Izin save share
BalasHapus