Suatu ketika Gus Zainal
Wong Wongan (Kyai Zainal Ma’arif), Rembang Jawa Tengah, memulai pengajiannya
dengan membuka tabir yang selama ini jarang dibuka oleh kebanyakan ustadz
maupun ustadzah:
“Kemunculan Salafi yang
memang dari sekitar Makkah Madinah membuat mereka bangga. Dan bahkan
keberadaannya dianggap sebagai firqoh yang tidak mungkin tersesat, apalagi jika
dikaitkan dengan Dajjal, yang mana simbol simbol Dajjal itu telah tersebar luas
di sana. Mereka menggunakan tameng hadits Nabi yang menyatakan bahwa Makkah dan
Madinah tidak bisa dimasuki oleh Dajjal.
Namun apakah dengan
demikian menjadi jaminan bahwa firqoh Salafi-Wahabi ini selamat dari Fitnah
Dajjal? Silakan penthelengi hadits di bawah ini:
ليس من بلد إلا سيطؤه الدجال إلا مكة والمدينة
ليس له من نقابها نقب إلا عليه الملائكة صافين يحرسونها ثم ترجف المدينة بأهلها ثلاث
رجفات فيخرج الله كل كافر ومنافق
“Tiada suatu negeri pun
melainkan akan diinjak oleh Dajjal, kecuali hanya Makkah dan Madinah yang
tidak. Tiada suatu lorong pun dari lorong-lorong Makkah dan Madinah itu,
melainkan di situ ada para malaikat yang berbaris rapat untuk melindunginya.
Kemudian Dajjal itu turunlah di suatu tanah yang berpasir (di luar Madinah). Lalu
kota Madinah bergoncanglah sebanyak tiga goncangan dan dari goncangan-goncangan
itu Allah akan mengeluarkan setiap orang kafir dan munafik (dari Makkah–Madinah).” (HR. Bukhari no. 1881
dan Muslim no. 2943).
Nah, ternyata pengikut
Dajjal yang dari Makkah dan Madinah juga ada kan? Mereka sendiri yang nantinya
akan menjemput Tuannya, yaitu ketika Bumi Makkah Madinah gempa tiga kali. Salam
Kejut ToniBoster.”
Salah seorang jamaah
menambahkan, Ustadz Raenaldy Abdillah, seraya membawakan sebuah hadits:
ﻣﻦ ﻫﺎ ﻫﻨﺎ ﺟﺎﺀﺕ ﺍﻟﻔﺘﻦ ، ﻧﺤﻮ ﺍﻟﻤﺸﺮﻕ ، ﻭﺍﻟﺠﻔﺎﺀﻭﻏﻠﻆ
ﺍﻟﻘﻠﻮﺏ ﻓﻲ ﺍﻟﻔﺪﺍﺩﻳﻦ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﻮﺑﺮ ، ﻋﻨﺪ ﺃﺻﻮﻝ ﺃﺫﻧﺎﺑﺎﻹﺑﻞ ﻭﺍﻟﺒﻘﺮ ،ﻓﻲ ﺭﺑﻴﻌﺔ ﻭﻣﻀﺮ “
“Dari sinilah
fitnah-fitnah akan bermunculan, dari arah Timur. Dan sifat kasar juga kerasnya
hati pada orang-orang yang sibuk mengurus unta dan sapi, kaum Badui yaitu pada
kaum Rabi’ah dan Mudhar.” (HR. Bukhari).
Para Badui yang
menggembalakan sapi dan unta ada dan terbanyak sedunia hanya di Saudi Arabia. Dan
tidak bisa menghindar dan mengelak lagi, bahwasanya kaum Rabi’ah dan Mudhar
hanya ada di Saudi Arabia, maka dengan ini semakin mnguatkan keyakinan kita
bahwa Wahabi lah yang Nabi maksudkan dalam hadits-hadits tersebut.”
Wallahu al-Musta’an A’lam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar