Halaman

Sabtu, 17 Agustus 2013

SOSOK ULAMA NASIONALIS YANG SULIT DICARI PADANANNYA SAAT INI

SOSOK ULAMA NASIONALIS YANG SULIT DICARI PADANANNYA SAAT INI

“Nasionalisme yang Sehat”


Dalam salah satu taushiyyah Maulana al-Habib Muhammad Luthfi bin Yahya menyampaikan perihal Nasionalisme. Beliau adalah tokoh ulama yang nasionalis yang sulit dicari padanannya saat ini.

“Dalam satu wilayah satu Negara harus ada yang menjadi Krisno, ratu ingkang noto sajeroning mandito, harus ada Arjuno, jejeging bumi, dan harus ada Semar simbol priayi yang merakyat.

Walhasil, noto ora sajeroning mandito, iku ora iso. Sebabe ngurus masyarakat iku urusane ati, membangun, menjalankan tampuk pemerintahan, tidak disertai dengan mandito, itu tidak bisa. Sebab memimpin masyarakat itu bukan hanya urusan lahir tetapi urusan hati.

Dengan kepmimpinan seperti ini akan menimbulkan Handar Beni, dalam hati rakyat. Satu perasaan yang mempunyai arti dan implikasi yang lebih mendalam dari sekedar rasa memiliki. Mencintai, menghormati pemimpinnya, bangsanya dan tanah airnya. Itulah Nasionalisme sesungguhnya. Nasionalisme yang sehat, bukan Nasionalisme sektoral, atau Nasionalisme temporal.” Pungkas Habib Luthfi bin Yahya.




Kagem Panjenenganipun Ndoro Maulana al-Habib Luthfi bin Yahya mugi Allah paring umur ingkang dowo tur berkahipun saged mluber dumateng kito sedoyo. Aamiin.

Disarikan dari:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar